Website Suster SCMM Maria Berbelas Kasih - Provinsi Indonesia

DARI SALIB MENUJU KEMULIAAN



“Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.” (Roma 14:8)

Riwayat Panggilan:

Awal ketertarikan Sr. Yosefin menjadi seorang biarawati adalah sejak duduk di bangku SMP. Basuni Fau adalah nama kecilnya. Ia tinggal di Asrama Puteri St. Anna Gunungsitoli dibawah pimpinan Sr. Aloysia Telaumbanua, SCMM. Melihat cara hidup Suster SCMM dan ada juga Suster Misionaris dari Belanda yang dengan sifat keibuannya memberikan perhatian  dan cinta  kepada puteri- puteri yang tinggal di asrama membuat Basuni Fau ingin menjadi Suster, apalagi saat Sr. Aloysia menceritakan motivasi panggilannya menjadi Suster SCMM. Setelah tamat SPG, Basuni Fau mewujudkan cita-citanya dan pergi ke Sibolga untuk menjadi Postulan SCMM dan kemudian melanjutkan masa novisiatnya dengan memilih nama Sr. M. Yosefin Fau, SCMM.

Hampir seluruh hidupnya di biara, Sr. Yosefin banyak berkarya di sekolah.  Ia adalah seorang pribadi yang empati, serta sayang kepada anak didiknya tanpa membeda-bedakan. Dalam hidup bersama, Sr. Yosefin dikenal sebagai pribadi yang riang, humoris dan ramah. Selalu ada cerita lucu yang dibagikan kepada orang lain. Bagi Sr. Yosefin ada 4 hal yang membuat ia kuat bertahan hingga melewati 50 tahun perjalanan panggilan sebagai suster yaitu selalu mengingat panggilan awal untuk menjadi Suster, doa, hidup bersama dan hidup karya.

Riwayat Sakit:

Sejak bulan Maret 2020, Sr. Yosefin sering mengeluh sakit terutama di bagian perut, pusing serta tidak selera makan. Pada tanggal 27 Juni 2020, Sr Yosefin dibawa ke Rumah Sakit RKZ Surabaya untuk melakukan pemeriksaan lengkap dan hasilnya adalah tumor di usus dan harus di operasi. Pada tanggal 29 September 2021 dilakukan tindakan operasi kolostomi secara permanen dilanjutkan dengan kemoterapi. 2 minggu kemudian dilakukan tindakan operasi pengangkatan tumor tepatnya di tanggal 05 November 2021. Walaupun sedang sakit, Sr Yosefin tetap semangat menjalani hidup, baginya sakit adalah bagian dari salib yang harus dipikul dengan penuh kegembiraan. Bulan Agustus 2023 Sr. Yosefin berangkat dari Bali ke Komunitas Lansia St. Gabriel – Medan untuk berobat secara lebih intensif. Selama berada di komunitas Lansia Medan, Sr. Yosefin telah beberapa kali ke Rumah Sakit Elisabeth untuk opname karena mengalami kekurangan darah dan mendapat donor darah. Tanggal 19 Mei 2024 kembali opname di Rumah Sakit Elisabeth karena kondisi Sr. Yosefin semakin menurun dan pada tanggal 23 Mei 2024 menerima sakramen penguatan orang sakit melalui P. Ignasius Simbolon, OFMCap. Sejak tanggal 04 Juni 2024 kondisi Sr. Yosefin terus menurun hingga pada hari Jumat, tanggal 07 Juni 2024 dengan tenang dan damai, Sr. Yosefin menghadap Sang Pencipta. Terima kasih Sr. Yosefin karena semangat, doa dan perjuangan Suster akan menjadi panutan bagi kami sebagai penerus SCMM.

 

     BIOGRAFI SINGKAT SR. YOSEFIN FAU, SCMM

Lahir                                          : Bawomataluo, 17 Agustus 1954

Nama Kecil                                : Basuni Fau

Nama Ayah                                : Famauze Fau (alm.)

Nama Ibu                                   : Simarufitö Zagötö (alm.)

Anak ke                                     : 7 dari 8 bersaudara

Masuk Postulan                         : Sibolga, 01 Desember 1972

Masuk Novis                             : Sibolga, 08 Desember 1973

Kaul Sementara                         : Sibolga, 23 November 1975

Kaul Kekal                                : Sibolga, 25 Agustus 1985

Pesta 25 tahun Membiara          : Padang, 08 Desember 1998

Pesta 40 tahun Membiara          : Hiliniondrasi, 08 Desember 2013

Pesta 50 tahun Membiara          : Medan, 08 Desember 2023

Pendidikan                                 : SPG


Tugas-tugas yang pernah diemban:

1.         

Kom. Dorkas, Tarutung

: 1979 – 1981, Guru SD St. Maria

2.        

Kom. Bintang Laut, Teluk Dalam

: 1981 – 1984, Guru SD Bintang Laut

 

3.        

Kom. St. Yosef, Gunungsitoli

: 1984 – 1987, Guru SD Mutiara

 

4.        

Kom. St. Theresia, Lahewa

: 1987 – 1989, Guru SD Daya Baru

 

5.        

Kom. Bintang Laut, Teluk Dalam

: 1989 – 1995, Guru SD Bintang Laut

 

6.        

Kom. St. Agnes, Jakarta

: 1995 – 1996, Kepala TKK Stella Maris

 

7.        

Kom. St. Leo, Padang

: 1996 – 2008, Kepala Sekolah   SD. St. Agnes dan Pimpinan  Komunitas

 

8.        

Kom. Filipina, Manila

: 2008 – 2009, Kursus Bahasa Inggris

 

9.        

Kom. St. Theresia, Lahewa

: 2009 – 2012, Pimpinan Komunitas, Kepala Sekolah SD Daya Baru

 

10.    

Kom. St. Rafael, Hiliondrasi

: 2012 – 2017, Pimpinan Komunitas

 

11.       

Kom. St. Yosef, Gunungsitoli

: 2017 – 2019, Staf Panti  Asuhan Monaco

 

12.     

Kom. St. Lydia, Bali

: 2019 – Juli 2023, Pastoral Care

 

13.     

Kom. St. Gabriel, Medan

: Agustus 2023 – sekarang, istirahat

dan berobat

 

 

 

 

 

Share this post :

Posting Komentar

 
Copyright © 2015-2024. SCMM Provinsi Indonesia - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger - Posting